Veer mencari keberadaan
Ichcha. Ia tidakk tahu kalau Ichcha dan Tapasya berjuang menghadapi ajal di
ruang ICU. Dokter melakukan perawatan pada Ichcha, Rathore meminta dokter Murti
yang melakukan operasi kepada Tapasya.
Tapasya dan Ichcha yang sedang terbaring dirumah sakit |
Di rumah sakit Ichcha ingin mengucapkan sesuatu.
Dokter meminta agar Rathore bersedia menyediakan donor untuk Tapasya namun
usahanya tidak membuahkan hasil. Ichcha ingin mendonorkan hatinya untuk
Tapasya, dia menempelkan ibu jarinya pada kertas donor.
Dokter memberikan kejutan listrik untuk Tapasya
dan Ichcha di ICU. Jantung Tapasya perlahan mulai bergerak, tetapi Ichcha malah
meninggal. Dokter melakukan persiapan untuk transplantasi hatinya. Dokter
datang dan mengatakan kepada Thakur bahwa ada wanita korban kecelakaan (Ichcha)
dengan suka rela telah menyumbangkan hatinya.
Vishnu membuat alasan untuk Meethi tidak
menggunakan telepon tetapi, Meethi diam-diam menggunakan telepon saat semua
keluarga tertidur. Meethi pergi ke bilik telepon desa dan dari sana ia menelpon
Ichcha, Damini dan Veer tetapi tidak seorangpun mengangkat teleponnya.
Saat itu datang Nirbhay melihat Meethi, lalu
memutuskan sambungan teleponnya
Dokter memberitahu kepada Tapasya bahwa wanita
yang baru saja meninggal karena kecelakaan(Ichcha), bersedia mendonorkan
jantungnya. Tentu saja semua orang yang mendengarnya merasa senang dan
berterima kasih. Merekapun berusaha mencari identitas mayat wanita yang telah
mau mendonorkan jantungnya untuk Tapasya itu.
Berawal dari Damini yang menemukan gelang milik
Ichcha di tangan ibu si gadis kecil yang ditolong Ichcha. Melihat barang-barang
tersebut yang di bawa adalah milik Ichcha, membuat Damini kaget. Dia langsung
histeris seketika itu saat tahu bahwa wanita yang meninggal itu adalah Ichcha.
Damini lalu berlari ke kamar mayat dan jatuh pingsan.
Tidak lama berselang, Nenek dan Divya sampai di
rumah sakit saat mendengar ada seorang wanita korban kecelakaan yang mau
mendonorkan jantungnya untuk Tapasya. Nenek penasaran dan ingin mencari tahu
siapa wanita itu. Tiba-tiba, ibu dari gadis kecil yang diselamatkan Ichcha
berlari ke keluarga Tuan Tahkur memberitahu bahwa Damini pingsan.
Semua orang yang ada di sana syok. Divya
mengambil semua barang milik Ichcha yang dipegang Damini. Tapi Tuan Thakur tidak
percaya. Dia yakin Ichcha masih hidup.
Veer dan yang lain juga tidak percaya jika
mayat yang tergeletak itu adalah Ichcha. Mukhta tidak kalah histeris. Dia
mencoba membangunkan Ichcha dan menangis di pelukan Divya. Veer tak kuasa
menahan air matanya bersama Tuan Thakur.
Nenek yang seolah tak percaya mendekati mayat
tersebut. Dia mulai menangis dan merasa bersalah atas apa yang dilakukan selama
ini. Nenek mencoba membangunkan Ichcha untuk tidak membuat ‘sandiwara’. Dan
sekarang orang yang selama ini disebutnya ‘Anak Kampung’ telah berhasil
menyelamatkan Tapasya. Nenek benar-benar menyesal dan meminta maaf pada Ichcha.
Di satu sisi, tiba-tiba Meethi merasa dibuat
rindu oleh ibunya. Meethi berusaha meminta maaf atas sikap kasar yang selama
ini dilakukannya. Dia mengatakan sangat menyayangi ibunya, Ichcha.
Damini tersadar. Dia mengatakan bahwa
Ichcha mash hidup. Tuan Thakur berusaha memberikan kenyataan sebenarnya, namun
Damini masih saja tetap tak percaya. Semua jadi sedih melihat kondisi Damini.
Serial Uttaran
Hari/tgl : Jumat, 27 Mei 2016
Waktu : Pkl 16.00 WIB
Tayang : ANTV
Hari/tgl : Jumat, 27 Mei 2016
Waktu : Pkl 16.00 WIB
Tayang : ANTV